Senin, 13 September 2010

   Libur lebaran kemarin,saya dan keluarga saya termasuk ibu,ayah,dan kakak.saya pergi mudik dengan tujuan ke palembang.Pada saat saya ke bandara,saya datang terlalu cepat.Tapi karena takut macet ayah saya menginginkan untuk datang lebih awal.Saya menunggu pesawat sambil ditemani laptop saya yang saya beri nama "si Putih".Saya berhenti bermain laptop sejenak untuk beribadah sholat karena saya beragama islam.Sehabis sholat, saya bergegas ke tempat duduk saya untuk bermain PSP sambil menunggu pesawat saya.Pada saatnya tiba,saya bergegas ke pesawat.Kebetulan jam berangkat pesawat saya pas dengan waktu berbuka,karena itu ibu saya sudah menyiapkan makanan kecil karena pihak pesawat belum memberi makanan.Pada saat saya diberi satu kotak makanan,makanan itu tidak mencukupi menu berbuka saya tetapi sudah cukup dan saya berkata dalam hati "ALHAMDULILLAH !",saya berseru di dalam hati dengan gembiranya.Lalu datanglah gerobak berisi minuman yang bertumpuk-tumpuk,lalu saya memesan teh dengan 2 creamer dan 2 gula.Lalu saya campurkan semuanya menjadi satu.Setelah kenyang saya beristirahat sejenak sambil menunggu pesawat saya landing di bandara Sultan Mahmud Baddarudin II.Setelah sampai saya dan keluarga langsung bergegas ke tempat pengambilan bagasi.Setelah saya mendapatkan semua barang saya,saya langsung keluar ruang pengambilang bagasi untuk menemui "om" saya yang datang untuk menjemput saya dan keluarga.Tetapi,sebelum meninggalkan bandara,saya menyantap makanan dahulu untuk mengisi perut saya yang kosong sebab saya puasa.Setelah kenyang,saya pergi ke mobil untuk pergi dari bandara menuju "Prabumulih".Daerah kecil yang terdapat di Sumsel.Tetapi untuk menuju kota yang bernama Prabumulih itu,kami harus menempuh waktu yang menurut saya lama.Tetapi "si Putih" menemani saya dengan sabar.Saya bermain laptop sambil mendengarkan radion yang ber-ceramah tentang "ALAM KUBUR !".Ceramah itu berhasil membuat bulu kuduk saya berdiri dan pada saat itu saya mulai lemas.Ketika saya tertidur pulas,saya mendengar suara pagar bergeser.Dan ternyata saya sudah sampai di Prabumulih tepatnya di jalan Tampomas,rumah nenek saya.Rumah nenek saya bagaikan rumah presiden.Malah lebih besar lagi.rumahnya besar,halamannya luas,dan banyak lagi yang menakjubkan.Ketika saya masuk ke rumah nenek saya,saya dan keluarga disambut dengan meriah dan penuh cinta.Saya sangat bahagia tak kepalang,sehingga saya langsung memeluk nenek dan kakek saya yang saya sayangi.Karena besoknya sudah iedul fitri,saya tidur langsung karena capek dan besok harus bangun pagi untuk pergi sholat ied di dusun "Lembak".Dusun yang sangat keren, menurut saya.Saya sudah bangun sangat pagi di hari yang Fitri.Saya dan keluarga sudah siap untuk sholat ied di dusun Lembak.Selesai sholat Ied saya langsung pergi untuk menyekar di kuburan seberang masjid.Kita besalam-salaman ketika bertemu sanak saudara yang juga menyekar disitu.Setelah menyekar,saya dan keluarga langsung ber-silahturrahmi ke rumah-rumah saudara.Setelah serangkaian acara iedul fitri selesai,kami langsung bergegas ke rumah untuk beristirahat.Besoknya banyak saudara yang berkunjung kerumah kami.Situasinya sangat ramai di rumah nenek saya.selesai sudah bersilaturrahminya,saya langsung beristirahat lagi,karena besok saya dan keluarga sudah mau pulang ke Jakarta.Besoknya saya merapihkan dan berkemas untuk pulang ke jakarta.Ayah saya meminta untung pergi lebih awal.tetapi karena macet,jadinya kita hampir terlambat.Untungnya barang-barang yang kita bawa masih bisa masuk ke pesawat.Saya merasa sangat bosan pada waktu itu.Waktu pesawat sudah take-off,pesawat yang saya tumpangi bergoyang bagaikan teh tarink yang sedang dibuat.Perut saya seperti ada yang menggelitiki.Saya berkata dalam hati "ya tuhan jika ini memang waktunyaa...." ucap saya lemas.Ternyata memang sudah biasa perjalanan di daerah sumatera pesawat bergoyang keatas dan kebawah.Ketika sampai di Jakarta saya sangat gembira dan senang.

sekian cerita saya

fauzan aditya haqiqie

RESTU BUNDO !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar